(Makassar, Selasa 18/12/12) Latihan Dasar Kepemimpinan Mahasiswa (LDKM) kembali diadakan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Negeri Makassar (BEM F-Psi UNM). Kegiatan yang bertemakan "Kepemimpinan Berbasis Kearifan Lokal" dilaksanakan di Benteng Somba Opu selama tiga hari sejak tanggal 14 hingga 16 Desember 2012.

LDKM 2012 merupakan kegiatan pengaderan formal terakhir yang harus diikuti oleh mahasiswa baru angkatan 2012 atau mahasiswa angkatan sebelumnya yang belum mengikuti kegiatan sejenis. Sama seperti tahapan pengaderan sebelumnya yaitu MABIM dan Psychocamp, kegiatan ini juga secara khusus ditujukan kepada mahasiswa baru guna mempersiapkan mental mereka dalam menghadapi dunia kampus.

Tujuan dari kegiatan yang diikuti oleh kurang lebih 120 peserta ini adalah agar para peserta mendapat pengetahuan untuk bisa memimpin dirinya sendiri maupun orang banyak. "LDKM sebenarnya memiliki tujuan yaitu untuk melatih kepemimpinan para peserta yang dalam hal ini dikhususkan kepada mahasiswa baru" ungkap Ahmad Saputra Syarif, selaku ketua panitia LDKM 2012.

LDKM tahun ini berbeda dengan LDKM tahun-tahun sebelumnya. Pada tahun ini, kegiatan tidak difokuskan di dalam ruangan. Peserta melakukan analisis kasus-kasus sosial di berbagai lokasi yang telah ditentukan oleh panitia. Selain untuk mempraktikkan materi yang telah mereka dapatkan di ruangan, mereka juga sekaligus jalan-jalan bersama teman-teman kelompok dan observer mereka.

"Kegiatan ini sangat seru. Apalagi saat kami harus turun lapangan untuk mempraktikkan materi analisis sosial. Ini merupakan pengalaman pertama yang saya rasakan yaitu saya mampu mengobservasi empat lokasi yang berbeda hanya dalam beberapa jam saja. Selain itu, yang terpenting adalah saya bisa mengerjakan tugas sambil jalan-jalan bersama teman-teman kelompok saya dan kakak-kakak observer" ungkap Rizky Rahim, salah satu peserta LDKM 2012.

Materi-materi yang peserta dapatkan juga sangat bervariasi. Salah satu hal yang menarik pada kegiatan ini adalah panitia menghadirkan seorang budayawan Sulawesi Selatan yaitu Syarifuddin Dg. Tutu sebagai pemateri yang membahas mengenai budaya Siri' na Pacce.

Kegiatan ini juga menjadi ajang refleksi bagi mahasiswa baru. Munculnya ketegangan di tengah kegiatan mampu ditutup dengan akhir yang menyenangkan. Komunikasi dan suasana hangat yang dibangun baik antara panitia, peserta, serta seluruh elemen yang terlibat dapat terlihat pada kegiatan kali ini.

Di akhir kegiatan LDKM 2012, peserta juga diajak untuk menulis dua buah surat yang ditujukan kepada teman-teman dan kakak-kakak mereka. Kegiatan ini bertujuan adalah agar setiap mereka yang dikirimi surat dapat mengintrospeksi diri mereka.

Ilmi Amalia, yang juga salah satu peserta LDKM 2012 mengatakan "Saya bisa mengetahui sikap saya yang membuat sebagian dari teman-teman saya merasa jengkel melalui surat-surat yang dimasukkan ke dalam amplop saya".
Pelaksanaan LDKM 2012 tentu tak lepas dari kekurangan. Peserta kegiatan yang “hanya” sekitar 120 orang masih jauh dari total jumlah mahasiswa baru angkatan 2012 yaitu sebanyak 200-an orang. Penekanan pada jumlah peserta tentu menjadi hal yang penting mengingat pada kegiatan kali ini juga diadakan pemilihan ketua angkatan 2012. Sangat disayangkan ada sekitar 80 orang mahasiswa angkatan 2012 yang melewatkan momen tersebut.

Dari hasil pengamatan tim Psikogenesis, jumlah panitia yang terlibat secara aktif di lokasi kegiatan lebih sedikit dari yang telah ditentukan. Kondisi yang terus berulang dalam beberapa kegiatan kemahasiswaan seperti ini seakan memperlihatkan kualitas mahasiswa Psikologi saat ini dalam mengemban amanah lembaga kemahasiswaan. Menjadi ironi tersendiri mengingat kegiatan ini ialah kegiatan untuk memupuk jiwa kepemimpinan mahasiswa baru Fakultas Psikologi.

Bagaimanapun juga, apresiasi layak diberikan pada panitia pelaksana LDKM 2012 yang telah berusaha maksimal melaksanakan kegiatan ini. Selamat kepada panitia, terlebih lagi selamat kepada peserta LDKM 2012. Semoga tujuan mulia kegiatan ini dapat tercapai. Jayalah Fakultas Psikologi UNM. (Kk)