Sabtu (28/09/13) Majelis Permusyawaratan Mahasiswa (Maperwa) dan Badan
Eksekutif Mahasiswa (BEM) F.Psi UNM menyelenggarakan Sidang Pleno I.
Pada Sidang Pleno tersebut kembali muncul
pembicaraan alot mengenai status lembaga kemahasiswaan yang diduga berperan
sebagai underbowl (pengikut-red)
partai politik.
Imbasnya, BEM kembali menyampaikan kekecewaan terhadap sikap Maperwa yang
dianggap tidak tegas.
Terkait status beberapa
lembaga kemahasiswaan yang diduga berperan sebagai underbowl partai politik, Ketua Maperwa periode 2013-2014 kembali
menyampaikan pandangannya. “Kami
dari pihak Maperwa telah membahas sejauh mana lembaga tersebut terkait, dan
tindakan mereka bukan merupakan underbowl karena mereka mengatasnamakan individu dan sama sekali
tidak membawa atribut kelembagaan”, papar Aluiyah Sinarsi dihadapan para
peserta Sidang Pleno I.
Beberapa pekan yang
lalu, sebelum Sidang Pleno I, telah diadakan sidang tertutup oleh Maperwa
dengan lembaga kemahasiswaan terkait guna membahas isu keterlibatan beberapa
lembaga kemahasiswaan yang diduga terlibat sebagai underbowl (pengikut-red) partai politik telah menghasilkan
keputusan yang menyatakan bahwa tidak ada bukti kuat lembaga kemahasiswan yang
bersangkutan terlibat sebagai underbowl partai
politik. Namun, hasil itu ternyata belum dapat diterima dengan baik oleh Badan
Eksekutif Mahasiswa.
Pemaparan Maperwa dalam sidang pleno mengenai kasus tersebut menuai tanggapan tajam dari BEM. “Dimanapun kita, atribut kelembagaan tetap melekat di
diri orang-orang lembaga apalagi yang masih menjabat pengurus”, ujar Ketua
Kemendiklat Ahmad Saputra memberikan tanggapan mengenai kasus tersebut.
Kekecewaan BEM disampaikan secara langsung oleh Presiden BEM F.Psi UNM, Laode
Irfan. Menurutnya, Maperwa tidak mengambil sikap tegas terkait hal tersebut dan
karena itu ia kecewa.
Pada sidang pleno
tersebut Maperwa diminta untuk menindaklanjuti kasus ini guna memberikan
kejelasan terkait lembaga yang diduga underbowl partai politik. Namun, tidak terbahasakan secara rinci bentuk tindak lanjut yang akan dilakukan oleh Maperwa. (tim)
Social Link