Senin (16/05), Asmar Tahriman sebagai salah satu calon Presiden Mahasiswa (Presma) Badan Eksekutif Mahasiswa Keluarga Mahasiswa (BEM Kema) Fakultas Psikologi (F.Psi) Universitas Negeri Makassar yang mengikuti Uji Panelis berencana akan satukan pengaderan peminatan jika kelak terpilih.

Sebelumnya panelis memberikan pertanyaan mengenai kondisi pengaderan yang selama ini dilaksanakan kepada para calon Presma yang masuk secara bergiliran. Tanggapan yang diberikan pun cukup beragam.

Lain Asmar lain pula Muhammad Rizky, sebagai rival tunggal yang menerima giliran pertama menjawab pertanyaan, Rizky berpendapat bahwa kondisi pengaderan yang selama ini dilaksanakan oleh BEM sudah tepat, hanya saja pendampingan yang selama ini dilaksanakan justru perlu dibenahi karena dianggap tidak efektif. “Kalau untuk di BKM saya rasa sudah sangat baik pola kaderisasi yang dilakukan," ungkapnya.

Sedangkan menurut Asmar, pengaderan wajib yang telah dilakukan BEM selama ini sudah baik namun khusus untuk BKM, jika terpilih sebagai Presma ia berencana menyatukan seluruh pengaderan dari BKM. Menurutnya selama ini mahasiswa baru banyak mengeluhkan mengenai pengaderan yang terlalu banyak, sehingga ia berinisiatif untuk menyatukan pengaderan peminatan.

“Kita harus mencoba hal-hal yang baru, saya bilang seperti ini karena dari angkatan 2015  mengeluhkan terlalu banyak  pengaderan. pengaderan yang bisa disatukan adalah pengaderan peminatan,” ungkapnya. (AWZ)