Sumber: http://www.fotolepas.com/2015/03/foto-pak-tani-menanam-padi-di-sawah.html

Setelah semester ganjil berakhir, mahasiswa memasuki masa libur. Ada beragam cara mengisi liburan. Ada yang memilih berkunjung ke tempat-tempat baru demi mengisi story Instagram, ada yang memlih tetap bertahan di Makassar dengan berbagai alasan. Sebagian lagi, memilih pulang ke kampung halaman untuk mengisi liburan. Lalu apa saja aktivitas mahasiswa yang menyempatkan pulang kampung selama masa liburan? Kami merangkumnya dalam reportase berikut.

Membantu Orangtua
Ida Usman adalah salah satu yang memilih pulang. Mahasiswi angkatan 2014 ini mengaku mengisi liburan di rumahnya yang berada di Kota Palopo. Selama liburan, Ida memilih pulang untuk membantu ibunya melakukan pekerjaan rumah. "Jadi kalau pulang kampung ka, ibuku bisa istirahat," akunya.

Biasanya, setelah pekerjaan rumah selesai, Ida istirahat ditemani tontonan film atau drama, atau membaca novel terbaru. Sesekali, Ida juga menyempatkan menemui beberapa teman lama. "Tapi jam 4-an itu harus ka kembali ke rumah siapkan makan malam. Nanti habis isya itu bisa ka lagi istirahat," tuturnya. Ida menambahkan, jika di tahun sebelumnya ia kerap mengunjungi SMA tempatnya bersekolah dulu. Biasanya untuk memberi bantuan pada  para guru, apapun bantuan yang dibutuhkan. Namun di tahun ini, Ida mengaku tidak punya rencana untuk berkunjung kesana.

Seperti, Ida. Wahab, mahasiswa angkatan 2014 menganggap persoalan pulang kampung lebih dari liburan biasa. Wahab lebih banyak mengisi liburan dengan membantu pekerjaan orangtua. “Kan bapak usaha alat berat gitu sewa-sewa alat berat ya saya bantu-bantu antar gitu-gitu. Alat beratnya seperti molen yang penggiling semen itu, ya itu yang diantar,” jelasnya. 

Selain itu, Wahab biasanya hanya pulang sekali dalam setahun, bahkan untuk hari raya Idul Fitri tahun ini dia berencana untuk tidak pulang. Sehingga kali ini ia memilih pulang lebih cepat ke kampung halamannya di Sorong, Papua Barat. 

Mengunjungi Destinasi Wisata
A. Baeduri Pawiloi punya cerita yang berbeda, mahasiswi asal Bantaeng angkatan 2016 ini mengaku menghabiskan liburan untuk berkumpul bersama keluarga, mengantar ibunya bekerja dan tamasya bersama keponakan. Selain  itu, bepergian dengan teman-teman sekampung yang turut berlibur adalah aktivitas tambahannya saat liburan. Selama di kampung halaman, mahasiswi yang akrab disapa Ruri ini telah mengunjungi berbagai destinasi seperti Gunung Loka, Sinoa, Taman Bunga, Pantai Seruni dan Pantai Marina. "Itu ji yang kudatangi liburan kali ini," jelasnya.

Tidak Berhenti Belajar
Randy S. Salman lain lagi. Mahasiswa angkatan 2015 asal Mamuju ini, punya aktivitas tambahan setelah membersihkan dan merawat rumah, dia mencoba penerapan teori pelestarian lingkungan hidup yang ia peroleh selama menjadi mahasiswa. Tidak berhenti sampai usaha praktik, Pemuda yang karib disapa Aztec ini juga berusaha membagikan pengetahuan barunya kepada teman dan keluarga, terutama pengetahuan soal cara merawat tanaman. 

Randy menambahkan, jika dirinya merasa tidak elok saat belum mengetahui perkembangan situasi di kampungnya, hal ini mendorongnya untuk mencari tahu hal tersebut dengan menanyai teman-temannya. "Ada dua itu, Hutan Mangrove dan wisata pantai. Jadi saya coba kesana supaya tidak ketinggalan juga toh," tandasnya.

Sementara mahasiswa lain, Asmar Tahirman mengaku jika ada banyak alasan untuk pulang kampung. Bertemu keluarga, menyegarkan pikiran dan mengurangi penggunaan gadget adalah beberapa alasan. Namun seperti Randy, mahasiswa angkatan 2014 yang pernah menjabat sebagai presiden mahasiswa ini mengaku jika tujuan utamanya pulang karena ingin tahu banyak tentang perkembangan pendidikan dikampung halaman. "Saya tertarik dengan perkembangan kampung, jadi saya kembali untuk melihat langsung" jelasnya. (SZ/TYM)

*Laporan Utama, Tabloid Edisi XVII, Januari 2018

Posting Komentar