Buku Kema 2018
Sumber: Dok. LPM Psikogenesis

Psikogenesis, Selasa (26/02)-Buku Keluarga Mahasiswa (Kema) untuk Mahasiswa Baru (Maba) Fakultas Psikologi (FPsi) Universitas Negeri Makassar (UNM) angkatan 2018 akhirnya dibagikan oleh Kementerian Pendidikan dan Pelatihan (Kemendiklat) Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Kema FPsi UNM, bekerjasama dengan seluruh Biro Kegiatan Mahasiswa (BKM) dalam lingkup Kema FPsi UNM di Lapangan Menara Pinisi UNM, Selasa (26/02).

Menteri Kemendiklat BEM Kema FPsi UNM, Saputra Try Sutrisno menjelaskan bahwa buku Kema tahun ini melibatkan BKM dalam bentuk lembar pengesahan pendidikan dasar BKM. “Karena BKM itu ceritanya lewat buku Kema ini terlibat langsung seperti itu ke dalam buku Kema, punya peranan,” jelas mahasiswa asal Kabupaten Jeneponto ini.

Mahasiswa yang kerap disapa Try ini juga menambahkan bahwasanya buku Kema kembali diperadakan karena aspirasi mahasiswa baru yang butuh wadah untuk bersosialisasi dan berinteraksi. “Maba mengeluhkan bahwa kadang mereka nda tau bagaimana caranya buat sosialisasi, berinteraksi dengan kakak-kakaknya,” tambahnya.

Berdasarkan keluhan tersebut, pihak Kemendiklat kemudian menginisiasi pembuatan buku Kema yang sudah menjadi tradisi dalam masyarakat FPsi sebagai alasan untuk bersosialisasi. “Butuh ki wadah untuk berinteraksi dengan masyarakat Kema, dan caranya itu dari tahun ke tahun itu melalui buku Kema makanya kita peradakan kembali buku Kema,” jelasnya lagi.

Selain itu, Try menerangkan bahwa pembuatan buku Kema membutuhkan waktu selama dua bulan. “Dari akhir Desember sampai tadi (Baca: Selasa (26/02)) subuh,” terang mahasiswa angkatan 2016 ini.

Kedepannya, Try berharap melalui buku Kema, maba dapat lebih memaksimalkan sosialisasi dengan seluruh masyarakat Kema. “Bisa lebih intens untuk mengenal yang pertama untuk mengenal teman angkatannya dulu, kemudian kakak-kakak angkatannya. Bisa lebih kenal, akrab begitu dengan masyarakat Kema,” harap Try.

Try juga optimis bahwa adanya buku Kema ini mahasiswa akan lebih aktif bersosialisasi. “80% mahasiswa baru akan lebih bisa bersosialisasi,” tandasnya. (AL)

Posting Komentar