Agenda Penutupan dalam kegiatan Program Pelatihan Fasilitator Organisasi (Proporsi) yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Program Studi Statistika FMIPA UNM Tahun 2019 dengan tema "Gerakan Kritis Mewujudkan Fasilitator yang Kompeten dan Loyal terhadap Lembaga" di Rumah Adat Mandar, Benteng Somba Opu, Barombong, Kab. Gowa, Minggu (17/03).
Sumber: Dok. LPM Psikogenesis

Psikogenesis, Senin (18/03)-Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Statistika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Negeri Makassar (UNM) sukses menggelar Program Pelatihan Fasilitator Organisasi (Proporsi) dengan tema "Gerakan Kritis Mewujudkan Fasilitator yang Kompeten dan Loyal terhadap Lembaga" di Benteng Somba Opu, Rumah Adat Mandar, Kab. Gowa, Jumat-Minggu (15-17/03).

Proporsi adalah program kerja (proker) pertama yang dibentuk oleh Bidang I bagian Pendidikan dan Patihan HMPS Statistika. Kegiatan ini diikuti oleh 23 peserta dari pengurus harian dan anggota aktif dengan rincian 7 peserta dari mahasiswa angkatan 2016 dan 16 dari mahasiswa angkatan 2017.

Firawati selaku Ketua Panitia menjelaskan bahwa Proporsi bertujuan untuk menciptakan kader-kader yang mampu untuk menjadi seorang fasilitator, baik sebagai pemateri maupun panitia pengarah. 

"Karena di Statistika itu sangat minim fasilitatornya, makanya diadakan Proporsi ini, Semoga dengan adanya ini (baca: Proporsi) mahasiswa di statistika itu mampu menjadi fasilitator yang baik," jelas Fira, sapaan akrabnya.

Fira juga menambahkan bahwa sepanjang kegiatan ini berlangsung, peserta Proporsi sangat antusias dalam mengikuti kegiatan dari awal hingga akhir. "Menurut saya kayak antusias selama kegiatan ini dari awal kegiatan," tambahnya.

Eka Dirgahayu selaku salah satu demisioner sekaligus peserta dari mahasiswa angkatan 2016, mengaku memperoleh banyak pengetahuan dan pengalaman setelah mengikuti kegiatan Proporsi. Menurutnya, ada banyak hal yang didapatkan dari materi dan games selama kegiatan.

"Peserta diberikan materi terkait merancang sebuah pelatihan, problem solving, dan lain-lain. Games nya diajarkan tentang kerjasama, bagaimana kita nantinya menjadi seorang fasilitator bisa berpikir terbuka memperhatikan orang lain, tidak hanya sibuk memikirkan diri sendiri," akunya.

Eka berharap setelah diadakannya kegiatan ini para peserta yang ikut mampu menjadi fasilitator yang baik. "Sehingga kalau ada kegiatannya statistika kita (baca: HMPS Statistika) tidak lagi memanggil orang luar, bisa ji dari orang statistikanya sendiri," ungkap Eka. (MEY)

Posting Komentar