Pamflet Inaugurasi 2019
Sumber: Dok. Panitia Inaugurasi 2019

Psikogenesis, Minggu (19/05)-Inaugurasi 2019 yang diselenggarakan oleh mahasiswa baru (maba) angkatan 2018 Fakultas Psikologi (FPsi) Universitas Negeri Makassar (UNM), rencananya berlangsung pada Minggu (19/05) tadi. Namun, kegiatan yang mengusung tema "Learning from Society Applying with Education, Search, Action (ERA)" tersebut mengalami pengunduran jadwal. 

Andi Muhammad Fauzi selaku Ketua Panitia Inaugurasi 2019 mengungkapkan bahwa pengunduran waktu Inaugurasi merupakan hasil kesepakatan bersama antara maba 2018 dengan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Keluarga Mahasiswa (Kema) FPsi UNM. "Untuk masalah pengunduran jadwal Inaugurasi sendiri ini adalah kesepakatan bersama yang dicapai oleh 2018 (baca: maba angkatan 2018) dan BEM," ungkap Fauzi sapaan akrabnya. 

Fauzi juga mengaku bahwa adanya masalah internal menjadi alasan pengunduran kegiatan Inaugurasi itu sendiri. Ia pun secara pribadi dan mewakili seluruh panitia mengucapkan permohonan maaf kepada masyarakat Kema FPsi UNM. "Sebelumnya, saya meminta maaf atas nama ketua dan seluruh panitia Inagurasi kepada teman-teman maupun kakak-kakak, karena diundurnya inagurasi," ujarnya.

Menanggapi hal tersebut, Isnawati selaku Menteri Pendidikan dan Pelatihan (Mendiklat) BEM Kema FPsi UNM mengaku bahwa pengunduran Inaugurasi telah disepakati sejak tiga hari yang lalu. Namun, panitia pelaksana terlambat dalam memberikan informasi. 

Ia juga menjelaskan bahwa BEM Kema FPsi UNM terkhusus Kemendiklat menilai maba belum maksimal dalam melaksanakan tujuan dari Inaugurasi itu sendiri (baca: Maba Mulai Siapkan Inaugurasi). "Mahasiswa baru hanya fokus pada pelaksanaan tujuan dikukuhkan dan implementasi Tri Dharma," jelas mahasiswa yang akrab disapa Isna ini. 

Isna juga menambahkan bahwa konsep pelaksanaan pada hari H bisa dikatakan telah siap. Namun, persiapan dari panitia sendiri masih 30%. "Bukan hanya sosialisasi, tapi juga laporan pengabdiannya juga belum rampung, undangan belum tersebar, izin resmi dari fakultas terkait penggunaan Sulappa Appa tapi sudah dikomunikasikan dan juga dana masih kurang," tambahnya. 

Isna berharap agar panitia tidak hanya berfokus pada satu tujuan saja, melainkan dapat menjalankan semua tujuan yang telah ditanamkan dari Inaugurasi. "Semoga maba tersadarkan bahwa inau (baca: Inaugurasi) bukan hanya untuk pengukuhannya mereka tapi ada esensi lain yang diharapkan sama masyarakat Kema dan teman teman BEM sendiri," harapnya. 

Rencananya, pelaksanaan Inagurasi 2019 baru akan dilangsungkan pada Jumat (24/05) mendatang. (MEY)

Posting Komentar