Pembukaan Diksar VII Marabunta FPsi UNM yang diselenggarakan di Taman Sulappa Appa FPsi UNM, Kamis (16/05).
Sumber: Dok. LPM Psikogenesis

Psikogenesis, Jumat (17/05)-Diksar VII  yang dilaksanakan oleh Biro Kegiatan Mahasiswa (BKM) Mahasiswa Pemerhati Bumi dan Nusantara (Marabunta) Fakultas Psikologi (FPsi) Universitas Negeri Makassar (UNM) dengan tema "Environment-All-is-Me" resmi dibuka oleh Lukman selaku Wakil Dekan II (WD II) Bidang Keuangan dan Administrasi di Taman Sulappa Appa FPsi UNM, Kamis (16/05).

Nur Ihsan Alqadri selaku Ketua Panitia Diksar VII mengungkapkan, tema tersebut diusung untuk menanamkan kepada anggota koloni Marabunta FPsi UNM maupun calon peserta bahwa lingkungan adalah bagian dari setiap individu. "Harus saling menjaga dan tetap menjaga nilai-nilai kebersihan dari lingkungan," ungkapnya.

Mahasiswa yang kerap disapa Ihsan ini menuturkan bahwa Diksar VII hadir dengan konsep baru dimana pembukaan yang dilaksanakan lebih awal, tetapi pendaftaran tetap dibuka hingga Selasa (21/05) nanti. Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, pembukaan diselenggarakan ketika akan memasuki kegiatan indoor. "Karena pertimbangan dari anggota koloni banyak kegiatan-kegiatan BKM makanya tahun ini dimajukan ki," tuturnya.

Ihsan menyebut setelah pendaftaran ditutup, tahap yang akan dilalui calon peserta selanjutnya, yaitu wawancara pada Jumat-Minggu (24-26/05) dan binjas pada Senin (17/06) hingga Jumat (05/07). Namun, ia melanjutkan bahwa dengan pertimbangan calon peserta yang akan pulang kampung di libur akademik semester genap, calon peserta akan diberikan mandat untuk melakukan binjas di kampungnya. "Sampai setelah lebaran disitumi lagi dimulai binjas rutin tanggal 17 Juni sampai 24 Juni," sebutnya.

Tidak hanya binjas rutin tersebut, Ihsan juga menerangkan bahwa mulai dari Senin-Jumat (24-05/06-07), binjas akan diselang-selingkan dengan rangkaian kegiatan indoor. Hal ini dilakukan dengan pertimbangan, calon peserta belum tentu benar-benar melakukan binjas di kampungnya dan binjas rutin dianggap masih kurang. "Jadi kita masukkan binjas di sela-sela indoor," terangnya.

Selanjutnya, ia menjelaskan bahwa calon peserta yang telah maupun akan mendaftar nantinya belum menjadi sepenuhnya peserta karena akan mengikuti proses seleksi terlebih dahulu. Proses seleksi tersebut dimulai pada wawancara sekaligus screening, binjas, hingga pada kegiatan indoor. "Baru dikatakan peserta itu saat berangkat outdoor," jelasnya.

Salah satu konsep baru Diksar tahun ini juga ada dalam kegiatan outdoor yang akan digelar pada Senin-Jumat (08-12/07) mendatang. Kegiatan outdoor tersebut akan dirangkaian dengan rangkaian aplikasi Navigasi Darat (Navrat) yang terlebih dahulu akan diberikan dalam bentuk materi pada kegiatan indoor. "Jadi ini (baca: Navrat) yang membedakan dari outdoor yang kemarin," imbuhnya.

Ihsan pun turut berharap agar kegiatan Diksar VII akan berjalan lancar dan baik, serta memberi perekrutan yang menyeleksi calon peserta dengan baik. "Hingga nanti calon peserta yang diharapkan nanti masuk itu betul-betul siap, maksudnya tidak setengah-setengah masuk dalam organisasi Marabunta," harapnya.

Hingga saat ini, jumlah calon peserta terdaftar sebanyak 6 orang calon peserta yang diantaranya 5 mahasiswi angkatan 2018 FPsi UNM dan 1 mahasiswa angkatan 2017 FPsi UNM. (SI)

Posting Komentar