Agenda Pembacaan Surat Ketetapan Pemberhentian Presiden BEM Kema FPsi UNM  dalam Muslub Kema FPsi UNM yang berlangsung di Baruga Paralegal, Kec. Rappocini, Jumat (28/06).
Sumber: Dok. LPM Psikogenesis

Psikogenesis, Sabtu (29/06)-Musyawarah Luar Biasa (Muslub) Keluarga Mahasiswa (Kema) Fakultas Psikologi (FPsi) Universitas Negeri Makassar (UNM) yang berlangsung di Baruga Paralegal, Kec. Rappocini pada Sabtu (29/06), dipending akibat belum adanya sosok calon Wakil Presiden Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Kema FPsi UNM yang bersedia untuk menjadi Presiden BEM Kema FPsi UNM.

Sebelumnya, Wakil Presiden BEM Kema FPsi UNM yang saat ini menjabat, Mufliha Chaerati menyatakan tidak bersedia untuk menjadi Presiden BEM Kema FPsi UNM dengan alasan kondisi kesehatan yang tidak stabil.

Hernawati selaku Ketua Umum Majelis Permusyawaratan Mahasiswa (Maperwa) Kema FPsi UNM sekaligus Ketua Presidium Sidang Muslub Kema FPsi UNM menjelaskan bahwa alasan lain Muslub Kema FPsi UNM dipending, untuk memberi waktu kepada pengurus BEM Kema FPsi UNM berdiskusi.

"Berdasarkan pertimbangan forum tadi, teman-teman BEM meminta untuk diberikan waktu lebih berdiskusi perihal orang yang kemudian mau dilobi untuk menjadi calon pengganti presiden nantinya," jelas mahasiswi yang akrab disapa Erna ini.

Erna juga menjelaskan bahwa pembahasan calon Wakil Presiden BEM Kema FPsi UNM yang diserahkan ke BEM Kema FPsi UNM memiliki alasan tersendiri.

"Teman-teman BEM yang kemudian akan mendapatkan pimpinan baru, otomatis secara internal mereka juga harus sepakat siapa calon yang bisa mengoordinir mereka," tambahnya.

Sementara itu, Sekretaris Kabinet BEM Kema FPsi UNM, Sri Wahyuni berujar bahwa untuk saat ini, langkah yang terlebih dahulu akan ditempuh adalah membicarakan sosok calon yang diharapkan untuk mengisi jabatan Wakil Presiden ke depan, bersama fungsionaris BEM Kema FPsi UNM lainnya. "Setelah membahas nama yang diharapkan, dilanjut mungkin kami sama-sama semua untuk melobi ke orang yang bersangkutan," imbuhnya.

Terkait tenggat waktu pending Muslub, Erna berharap pada Senin (01/07) nanti sudah ada calon tetap Wakil Presiden. "Artinya hari Senin sudah ada calon, jadi disitu sisa dibacakan surat ketetapan," ujarnya. (AL)

Posting Komentar