Sambutan oleh Hendra Jaya selaku Dosen Pembimbing KKN PPM Bulukumba Tahun 2019 UNM dalam Seminar Mitigasi Bencana di Kediaman Kepala Desa Salemba Kec. Ujung Loe Kab. Bulukumba, Jumat (02/08).
Sumber: Dok. Peserta KKN PPM Bulukumba Tahun 2019 UNM

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (PPM) Bulukumba Tahun 2019 Universitas Negeri Makassar (UNM) menggelar Seminar Mitigasi Bencana di Kediaman Kepala Desa Salemba Kecamatan Ujung Loe Kabupaten Bulukumba, Jumat (02/08).

Seminar yang mengundang pemateri dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bulukumba ini, diikuti oleh sebanyak 33 orang.

Haswandi selaku Koordinator Desa KKN PPM Bulukumba Tahun 2019 UNM menjelaskan bahwa seminar ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat mengenai mitigasi bencana, khususnya bencana banjir agar masyarakat bisa mengurangi resiko atau dampak yang akan ditimbulkan oleh bencana banjir itu sendiri. "Seperti yang kita ketahui di Desa Salemba Kecamatan Ujung Loe Kabupaten Bulukumba adalah daerah yang sering mengalami bencana banjir, sehingga memang perlu adanya kegiatan penyuluhan seperti ini," jelasnya.

Mahasiswa angkatan 2015 ini juga mengaku merasa bahagia melihat antusiasme masyarakat mengikuti seminar. Menurutnya, antusiasme tersebut dikarenakan masyarakat belum mengetahui sikap yang harus dilakukan sebelum, saat sedang terjadi bencana dan setelah terjadi bencana. "Namun, setelah adanya kegiatan seperti ini setidaknya mereka sudah sadar dan paham bahwa kita bisa mengurangi resiko bencana, menghadapi bencana dan juga hal yang perlu dilakukan ketika bencana sudah terjadi," akunya.

Lebih lanjut, ia berharap agar kegiatan-kegiatan seperti ini dapat terus terlaksana. "Baik itu dari instansi terkait maupun dilaksanakan oleh masyarakat itu sendiri," tandasnya.

Hal senada turut dituturkan oleh Asdhar selaku Kepala Dusun Polewali Desa Salemba yang hadir dalam seminar, bahwa alangkah baiknya ada tindak lanjut dari pemerintah setempat dengan adanya langkah awal dari mahasiswa KKN PPM Bulukumba Tahun 2019, dalam membuat kegiatan serupa. "Supaya kalau terjadi bencana banjir, masyarakat tidak panik lagi seperti tahun-tahun sebelumnya," tuturnya.

Ia juga menerangkan bahwa kegiatan seminar mengenai mitigasi bencana yang pertama kali dilaksanakan di Desa Salemba ini, telah berjalan cukup baik dan langsung menyentuh di masyarakat. "Yang tadinya belum tau, tau tentang bahaya banjir, terus tentang pencegahannya dan apa yang kita lakukan disaat terjadi banjir," terangnya.

Posting Komentar