Maba angkatan 2019 sedang bersosialisasi menggunakan buku Kema.
Sumber: Dok. Peserta Magang Diklat Jurnalistik XII LPM Psikogenesis

Psikogenesis, Minggu (20/10)-Buku Keluarga Mahasiswa (Kema) telah selesai dibuat oleh Mahasiswa Baru (maba) angkatan 2019 Fakultas Psikologi (FPsi) Universitas Negeri Makassar (UNM) pada Jumat (04/09). Esensi dibuatnya buku Kema yaitu sebagai wadah sosialisasi maba dengan masyarakat Kema.

Buku Kema berisikan nama-nama mahasiswa FPsi UNM, baik yang masih aktif maupun yang telah lulus. Selain itu, informasi mengenai dosen, komunitas, serta struktur Lembaga Kemahasiswaan (LK) FPsi UNM juga tercantum dalam buku berwarna biru tersebut.

Sebelumnya buku Kema dinamai sebagai buku orange. Namun, sejak angkatan 2016, buku ini berganti nama menjadi buku Kema yang kita kenal hingga sekarang. 

Isnawati, selaku Menteri Pendidikan dan Pelatihan (Mendiklat) FPsi UNM mengungkapkan bahwa buku Kema masih diterapkan hingga sekarang karena diklat belum mendapatkan metode yang bisa menggantikan buku Kema. "Kami dari diklat, belum menemukan metode apa yang bisa menggantikan buku Kema agar mahasiswa baru memiliki wadah dan juga mengenal masyarakat Kema secara umum," ungkap mahasiswa yang akrab disapa Isna tersebut. 

Isna juga menambahkan bahwa bersamaan dengan dibagikannya buku Kema, maba juga ditugaskan untuk mendapatkan tanda tangan sebagai bukti, bahwa maba yang bersangkutan telah bersosialisasi dengan masyarakat Kema. "Setiap dua minggu, kita akan evaluasi buku kemanya, kita lihat berapa kenalannya teman-teman. Dan kita akan evaluasi di situ, apakah teman-teman benar-benar mengenal orang yang ada tanda tangannya atau orang yang sudah teman-teman temani kenalan," tambahnya.

Isna berharap dengan adanya buku Kema ini, diharapkan agar maba dapat benar-benar memanfaatkannya, agar tujuan utama dari buku Kema dapat tercapai "Harapannya, buku kema ini benar-benar dimanfaatkan oleh teman-teman 2019, agar tujuan utama dari buku kema ini sendiri bisa tercapai," harapnya. (026)

*Berita ini ditulis oleh peserta magang Diklat Jurnalistik XII LPM Psikogenesis

Posting Komentar