Jaga Silaturahmi, FSI akan Ikuti Jambore LDK

Jambore dua tahun yang lalu di Parepare.
Sumber: Dok. Pribadi FSI

Psikogenesis, Jumat (22/11)-Biro Kegiatan Mahasiswa (BKM) Forum Studi Islam (FSI) Fakultas Psikologi (FPsi) Universitas Negeri Makassar (UNM) akan mengikuti lomba Jambore VII & Forum Silaturahmi Lembaga Dakwah Kampus Daerah (FSLDKD) IX dengan tema "Bertemu dalam Taat, Seirama karena Ukhuwah, hingga Melebur dalam Dakwah" yang dilaksanakan di Benteng Somba Opu, Kabupaten Gowa pada Jumat-Minggu (22-24/11).

Ismawati selaku Koordinator Pembinaan FSI menjelaskan bahwa Jambore ini merupakan kegiatan yang mewadahi semua lembaga dakwah kampus yang ada di Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat. "Ini merupakan salah satu forum silaturahmi untuk semua Lembaga Dakwah Kampus (LDK) yang tersebar di seluruh Indonesia namun terkhusus Sulawesi Selatan dan Barat," jelasnya.

Isma mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan acara silaturahmi bagi lembaga dakwah kampus yang dikumpulkan kemudian sharing terkait kondisi kader, keadaan umat saat ini, hingga proses mengkader yang benar. “Ada kegiatan lomba tapi ini lebih ke lomba yang bertujuan untuk mempererat dan bisa lebih dekat dengan yang lainnya," ungkapnya.

Isma kemudian menambahkan bahwa dalam jambore ini melibatkan empat lomba, yaitu nasyid, Musabaqah Syarhil Qur'an (MSQ), musikalisasi puisi, dan drama kemanusiaan. Namun, hanya drama kemanusian yang akan diikuti oleh 5 pengurus dan 3 anggota FSI. “Sebenarnya kemarin ada persiapan untuk MSQ dan Nasyid tapi peserta untuk nasyid semuanya mengundurkan diri karena kesibukan. Tapi tetap ikut lomba drama kemanusiaan," tambahnya.

Menurut Isma, kendala dalam mempersiapkan lomba adalah kekurangnya Sumber Daya Manusia (SDM). “Untuk ikut lomba ini perlu persiapan yang lebih awal dan orang yang siap untuk ikut. Dan saat ini tidak ada yang siap untuk ikut lomba," tuturnya. 

Isma juga berharap dapat mendapat ilmu dan inspirasi dalam kaderisasi. "Mudah-mudahan saya bisa mengelola proses pengaderan dan menghasilkan kader yang luar biasa," harapnya. (UJ)