Psikogenesis, Minggu (01/11)-Eva Meizara Puspita Dewi beri tanggapan atas pelantikannya sebagai Wakil Dekan (WD) I bersamaan dengan pelantikan M. Daud sebagai Dekan Fakultas Psikologi (FPsi) Universitas Negeri Makassar (UNM) pada Selasa (27/10) lalu.
Eva Meizara Puspita Dewi, yang akrab disapa Eva mengakui bahwa terpilihnya WD I telah melalui proses yang panjang sejak Agustus. Eva telah dipertimbangkan oleh Rektor juga direkomendasikan oleh senat FPsi UNM.
"Karena yang pertama adalah pengalaman dan yang kedua adalah memenuhi syarat, karena yang memenuhi syarat kan sedikit," tambahnya.
Daud, selaku Dekan FPsi UNM pun sudah lama menginginkan Eva untuk menjabat sebagai WD I. Dengan pertimbangan dalam waktu dekat ini FPsi UNM akan melakukan re-akreditasi, sehingga harapannya bukan lagi orang baru yang mengemban tugas dan tanggung jawab sebagai WD I karena akreditasi merupakan pekerjaan yang berat dan mendesak.
"Jadi orang yang harus sudah berpengalaman untuk menyelesaikan itu," ungkapnya.
Eva juga mengaku bahwa akan melepaskan beberapa kesibukan di luar untuk bisa kembali fokus ke FPsi UNM.
"Begitu saya dikasih amanah, saya akan bekerja seoptimal mungkin," ujarnya.
Lebih jauh Eva berencana akan mengumpulkan informasi lengkap dari mantan WD I, Kepala Program Studi (Kaprodi), dan Kepala Jurusan (Kajur) mengenai hal yang sudah dilakukan dan direncanakan agar ide-ide yang akan dibuat Eva selaras dengan mereka. Eva juga akan menekan dua hal dalam program kerjanya.
“Yang pertama adalah menyiapkan akreditasi dan yang kedua adalah kurikulum," ungkapnya.
Eva pun menyampaikan bahwa akreditasi merupakan hal yang sangat penting dan sudah tidak dapat ditawar lagi karena sudah waktunya FPsi UNM untuk akreditasi. Kurikulum pun akan disesuaikan dengan program Kampus Merdeka.
"Itu yang harus digodok dan menurut saya tidak mudah yang ini karena harus melibatkan ahli. Saya tidak mau mengorbankan mahasiswa, jadi kurikulum akan digodok secara matang," jelasnya
Eva selaku WD I pun berharap dapat berkolaborasi dengan sesama dosen dan mulai fokus dengan UNM.
"Ayo kita sama-sama saling mengisi, mengoptimalkan kemampuan kita demi pembelajaran yang terbaik bagi mahasiswa, bagaimana pun mahasiswa adalah produk kita," tutupnya. (OA)
Posting Komentar
Posting Komentar