Agenda penanaman pohon dalam Fun Camp yang berlangsung di Malino (12/11).
Sumber: Dok. LPM Psikogenesis

Psikogenesis, Senin (23/11)-Kegiatan Fun Camp yang diselenggarakan oleh Mahasiswa Pemerhati Bumi dan Nusantara (Marabunta) Fakultas Psikologi (FPsi) Universitas Negeri Makassar (UNM) bersama dengan Klinik Rumah Mentari mendapat tanggapan yang positif dari orang tua peserta. 

Ulfiani, salah satu orang tua peserta, mengaku terharu melihat putranya bisa mengikuti semua kegiatan dengan baik. Terlebih putranya, Patunrung Bombang, menikmati semua kegiatan yang diikutinya dalam Fun Camp 2020. 

"Panitia atau kakak pendamping selama kegiatan begitu sabar dan penuh kasih menjaga dan menemani bermain selama kegiatan. Saya tau itu tidak mudah. Saya sangat berterimakasih," ungkapnya.

Sama halnya dengan Ulfiani, Hanny Mulyani, selaku orang tua peserta juga mengaku bahwa kedua anaknya merasa senang mengikuti kegiatan Fun Camp 2020. 

"Alhamdulillah, kegiatan selama Fun Camp bervariasi dan berbeda dari tahun lalu. Anaknya seneng, bahagia, tidak berhenti cerita, tidak mau pulang, dan sudah tidak sabar ikut Fun Camp 2021," jelasnya. 

Selain memperoleh tanggapan yang positif dari orang tua peserta Fun Camp 2020, kegiatan ini juga memperoleh beberapa saran untuk Fun Camp selanjutnya. Ni Nyoman Anna Marthanti menyarankan panitia pelaksana membuat kode etik dan memberikan pengarahan terkait kebijakan perlindungan serta keselamatan anak kepada panitia pelaksana. 

"Ini juga sebagai penjamin bahwa panitia sangat memperhatikan keselamatan dan perlindungan anak-anak atau profesional yang diasuh serta jaminan tidak ada predator atau hal-hal yang bisa memicu terjadinya kekerasan pada anak," tambahnya. 

Hanny Mulyani pun memberikan evaluasi kepada panitia pelaksana Fun Camp 2020 yakni tidak ada publikasi agenda kegiatan Fun Camp 2020 di sosial media. Ni Nyoman Anna Marthanti kemudian memberikan saran untuk melakukan publikasi agenda Fun Camp 2020 di sosial media secara teratur. 

"Bisa juga diposting (baca: diunggah) secara teratur di IG Story (baca: cerita Instagram) panitia terkait kegiatan Fun Camp sehingga orang tua bisa terupdate (baca: memperbarui informasi) keadaan anak," tuturnya. 

Lebih lanjut, Ni Nyoman Anna Marthanti berharap agar kegiatan yang sama dilakukan juga untuk anak non Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) dan berkemah bersama keluarga. Hanny Mulyani beserta Sulfiani juga berharap agar Fun Camp kembali dilaksanakan pada tahun 2021. 

"Pastinya saya ingin kegiatan ini selalu ada (dipertahankan-dilanjutkan) bahkan bukan cuman Marabunta FPsi dan klinik Rumah Mentari yang membuat kegiatan-kegiatan seperti ini (baca: Fun Camp). Semoga kedepannya akan banyak kegiatan seperti ini," tutup Sulfiani. (OA)

Posting Komentar