 |
| Pembacaan Penghargaan PIMNAS-34. Sumber: Dok. LPM Psikogenesis |
Magfirah Aulia Arief Mansyur, mahasiswi Fakultas Bahasa dan Sastra (FBS) UNM, kerap disapa Firah oleh rekan mahasiswa selaku Ketua Tim mengaku masih kaget, Firah bersama tim berhasil meraih perak di ajang bergengsi seperti PIMNAS.
"Masih kaget sebenarnya. Alhamdulillah semuanya berkat kerjasamanya timku yang kompak," aku Firah.
Firah menceritakan bahwa kesuksesan timnya dalam PIMNAS tidak lepas dari motivasi oleh pembimbing dan dukungan dari berbagai pihak.
"Kalau motivasi, sebenarnya karena pembimbing kami, menurut beliau kami berpotensi untuk juara. Dan Alhamdulillah, benar, kami lolos seleksi tahap pendanaan, bahkan sampai ke PIMNAS. Tentunya yang berjasa, timku paling utama, UNM, FBS, dan Wakil Dekan III FBS," urai Firah.
Hal serupa disampaikan oleh Muh. Idul Fauzi Muhaimin, mahasiswa Fakultas Psikologi (FPsi) UNM dengan sapaan Oji. Oji merasa sangat bersyukur dan berterima kasih kepada pihak-pihak yang memegang andil dalam kesuksesan timnya.
"Sangat bersyukur atas hal ini, karena saya tidak menyangka bisa dapat medali, awalnya patok untuk jadi finalis PIMNAS, tapi rezeki Allah berkata lain. Terima kasih kepada tim saya tentunya, dosen pembimbing saya pak Sultan, Pimpinan Universitas, Ketua LP2M, Pimpinan FBS, Pimpinan FPsi, dan Pimpinan LPKA Kelas II Maros," tambah Oji.
Dengan diraihnya perak bidang PM oleh tim PIMNAS UNM, Oji berharap lebih banyak mahasiswa UNM yang dapat meningkatkan keterampilannya serta ikut merasakan pengalaman mengikuti PIMNAS.
"Harapan saya, semoga mahasiswa UNM dapat meng-upgrade (baca: meningkatkan) dirinya melalui PKM (baca: Pekan Kreativitas Mahasiswa). Asli, PKM itu seru sekali tantangannya, pembuatan laporannya, pelaksanaannya. Semua itu menjadi pelajaran yang sangat berharga," tutup Oji. (AR)
Posting Komentar
Posting Komentar