Webinar "Mencegah Stunting Melalui Cara Makan yang Baik Pada Anak"
oleh kelompok 39 KKP FPsi UNM. 
Sumber: Dok. Kelompok 39 KKP FPsi UNM.

Menurut Kementrian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia (RI) Stunting merupakan kondisi yang ditandai ketika panjang atau tinggi badan anak kurang jika dibandingkan dengan umurnya. Stunting merupakan salah satu bentuk gangguan pertumbuhan yang disebabkan oleh gangguan nutrisi. Masalah stunting merupakan masalah kekurangan gizi pada bayi terutama pada 1000 hari pertama kehidupan yang berakibat pada efek gangguan pertumbuhan pada otak. Berdasarkan data dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), hampir sekitar 23% prevalensi stunting didapatkan sejak masa kehamilan, sebanyak 11,7% disebabkan karena bayi yang lahir dengan normal namun tidak mendapatkan asupan nutrisi yang cukup dengan latar belakang faktor ekonomi, penyakit, dan lingkungan. 

BKKBN pada tahun awal tahun 2021 menargetkan program penurunan angka stunting menjadi 14% di tahun 2024. Dari program ini BKKBN mulai mencanangkan beberapa kegiatan untuk mempromosikan edukasi stunting untuk menekan jumlah penderita stunting. Salah satu bentuk program kerjasama baru-baru ini dilakukan oleh mahasiswa Kuliah Kerja Profesi (KKP) Kelompok 39 Fakultas Psikologi (FPsi) Universitas Negeri Makassar (UNM) di Perwakilan BKKBN Provinsi Sulawesi Selatan terkhusus pada bidang Keluarga Sejahtera dan Pemberdayaan Keluargan (KSPK). 

Kegiatan yang berlangsung pada Senin (13/09) dengan mengangkat tema “Mencegah Stunting melalui Cara Makan yang Baik pada Anak” ini dilakukan secara daring melalui Zoom Cloud Meeting dengan sasaran peserta yaitu para Penyuluh Lapangan Keluarga Berencana (PLKB) di 24 kabupaten/kota Provinsi Sulawesi Selatan. Tujuan utama program ini yaitu memberikan edukasi terkait bagaimana cara yang tepat untuk memberikan nutrisi yang tepat pada anak dengan pemberian edukasi kepada para PLKB selaku penyuluh mampu menerapkan ilmu yang mereka dapatkan pada psikoedukasi tersebut. 

Pada kegiatan Psikoedukasi tersebut mahasiswa KKP BKKBN menggandeng Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sulawesi Selatan, Andi Ritamariani dan Rohmah Rifani sebagai narasumber dalam kegiatan kali ini. Acara dibuka langsung oleh Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sulawesi Selatan dan turut hadir dosen pembimbing KKP yaitu Eva Meizara Puspita Dewi. Kepala BKKBN Provinsi Sulawesi Selatan turut  memberikan apresiasi karena  memberikan sumbangsih dalam edukasi stunting.

Posting Komentar