Penutupan LK II 2021 BEM Kema FPsi UNM.
Sumber: Dok. BEM Kema FPsi UNM

Psikogenesis, Minggu (19/12)- Latihan Kepemimpinan Tingkat Lanjut (LK II) usai diselenggarakan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Keluarga Mahasiswa (Kema) Fakultas Psikologi (FPsi) Universitas Negeri Makassar (UNM) di aula Mohammad Thayeb Manrihu (MTM) dan Wisma Latobang pada Kamis-Minggu (16-19/12)

Kegiatan LK II yang mengusung tema “Linearisasi Gerakan Mahasiswa Kritis dalam Memimpin” diikuti oleh 16 peserta, namun yang bertahan sampai akhir kegiatan yaitu sebanyak 15 orang peserta.

Andi Khaerul Imam selaku Ketua BEM Kema FPsi UNM dalam sambutannya menyampaikan bahwa sedikitnya peserta menandakan kesadaran mahasiswa akan gerakan kemahasiswaan dan kepemimpinan masih sangat kurang. Namun, Imam berharap agar 15 peserta yang ikut dalam kegiatan ini dapat mengambil dan menerapkan ilmu yang telah didapatkan agar dapat menjadi budaya kepemimpinan di FPsi UNM

“Semoga itu bisa diterapkan dan itu menjadi budaya kepemimpinan yang ada di Fakultas Psikologi sendiri,” ungkapnya

Berbeda dengan Imam, Muh. Rhesa selaku salah satu dosen FPsi UNM yang hadir dalam kegiatan LK II menyampaikan bahwa dirinya tidak mempermasalahkan mengenai jumlah peserta yang mengikuti kegiatan LK II ini.

“Tapi ya revolusi memang tidak pernah dimulai dari seratus persen orang, itu hanya ditakdiri oleh dua puluh persen orang,” jelasnya.

Selanjutnya, Moch. Ihsan Syahputra selaku Ketua Umum Majelis Permusyawaratan Mahasiswa (Maperwa) Kema FPsi UNM berharap agar ilmu yang didapatkan pada kegiatan ini dapat digunakan di tempat lain dan bermanfaat bagi orang banyak.

“Jangan teman-teman gunakan hanya untuk formalitas jadi ketua tapi gunakan, amalkan di luar untuk kebaikan kita bersama. saya harap ilmu yang teman-teman dapatkan bisa bermanfaat untuk orang banyak,” tuturnya.

Tak jauh berbeda, Agus selaku Ketua Panitia LK II juga berharap ilmu yang disampaikan dalam kegiatan ini dapat tersampaikan dengan baik dan diimplementasikan oleh peserta ketika menjadi pemimpin nantinya. 

“Saya harap nilai-nilai tersebut dapat tertanam dengan baik kepada seluruh peserta, bisa diimplementasikan oleh peserta kedepan, apalagi ketika menjadi seorang pemimpin nantinya,” harapnya. (LOOM)

Posting Komentar