Pamflet Open Recruitment Panitia Pekan Ilmiah Nasional BKM FSI FPsi UNM.
Sumber: Dok. FSI

Psikogenesis, Selasa (19/07)- Biro Kegiatan Mahasiswa (BKM) Forum Studi Islam (FSI) Keluarga Mahasiswa (Kema) Fakultas Psikologi (FPsi) Universitas Negeri Makassar (UNM) membuka kesempatan bagi mahasiswa aktif FPsi UNM untuk menjadi panitia Pekan Ilmiah Nasional (PIN) di bulan Januari 2023 mendatang.

Nurul Ain, Koordinator Divisi Penelitian dan Pengembangan FSI memberikan penjelasan mengenai PIN untuk memberikan gambaran kegiatan yang akan dilaksanakan di akhir Januari 2023 nantinya.

"Pekan Ilmiah Nasional itu nantinya berupa lomba essai atau poster tentang psikologi Islam. Bentuknya nanti penelitian yang valid berdasarkan tema yang ditentukan, pastinya terkait psikologi Islam. InsyaAllah dilaksanakan di pekan keempat bulan Januari 2023, untuk konsepnya luring atau daring nanti ditentukan di rapat perdana," jelas mahasiswa yang akrab disapa Ain tersebut.

Ain menambahkan, rangkaian kegiatan PIN nantinya akan mencakup 3 hari. Pelaksanaan kegiatan dengan konsep luring akan dihiasi dengan agenda presentasi, workshop dan tur bagi peserta.

"Hari pertama digelar presentasi proceeding untuk yang lulus dan kita undang ke Makassar, hari kedua akan digelar workshop tentang tema yang akan ditentukan oleh panitia nantinya, dan hari ketiga kita akan lakukan tur untuk teman-teman mengenal budaya di Makassar," tambah Ain.

Saat ini, Ain menguraikan bahwa persiapan PIN masih berada dalam tahap rekrutmen panitia. Sedangkan kriteria panitia yang dibutuhkan antara lain mahasiswa aktif Fakultas Psikologi UNM, sehat jasmani dan rohani, loyal, serta siap berkontribusi.

"Bulan Juli ini masih rekrutmen panitia. Bulan Agustus sudah kita adakan rapat perdana, setelah rapat perdana kepanitiaannya akan berjalan sampai Januari nanti. Kriteria panitia pastinya mahasiswa Fakultas Psikologi UNM, dari angkatan 2018 sampai 2021, yang penting juga sehat jasmani dan rohani, loyal, serta siap berkontribusi," urai Ain.

Ain menjelaskan, PIN nantinya menyediakan hadiah untuk pemenang berupa sertifikat, hak cipta terbitan, serta uang.

"Benefit (baca: keuntungan) tentunya sertifikat, terus karya pemenang akan diterbitkan dan memiliki hak cipta, serta uang bagi pemenang," jelasnya.

Akhir kata, Ain berharap PIN berjalan lancar, panitia berkomitmen, dan kebutuhan pelaksanaan terpenuhi.

"Semoga berjalan dengan lancar baik offline atau online, panitia-panitianya bertahan sampai akhir, dana dan kebutuhannya juga tercukupi," tutupnya. (AR)

Posting Komentar