Pamflet Pentas Karya XIII AKSARA FIP UNM.
Sumber: Dok. BKMF AKSARA FIP UNM

MAKASSAR- Biro Kerja Mahasiswa Fakultas (BKMF) Apresiasi Komunitas Seni dan Sastra (AKSARA) Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) Universitas Negeri Makassar (UNM) akan menggelar Pentas Karya ke-13. Kegiatan tersebut akan digelar di Kampus IV Tidung UNM pada Rabu (14/09) yang akan datang.

Kegiatan ini adalah salah satu agenda tahunan yang ditunggu-tunggu oleh mahasiswa FIP UNM, khususnya Warga AKSARA. Pentas Karya yang disuguhkan dengan berbagai item kesenian didalamnya, antara lain penampilan Tari Maccera’, Tari Ri Tana Mojong, Musik Panini Bosi, Musik Sara Lao, Teater Gau’ Ri Mallomo, Sastra Petaka Setangkai Kayu, dan Sastra Nawasena.  

Pentas Karya tahun ini mengusung tema 'Pappaseng Ri Manniang' yang artinya sebuah Isyarat dari Selatan. Ketua Umum (Pangngulu) BKMF AKSARA FIP UNM, A. Lathifa Abd Hamid, berharap semoga pentas karya tahun ini bisa dapat memberi inovasi pada kalangan masyarakat baik di internal maupun eksternal kampus.

"Pentas kami adalah sebuah pustaka budaya, kami kembali menghadirkan budaya yang tentunya membawa petuah, yang seyogyanya dapat diaplikasikan dalam kehidupan," ungkapnya.

Sementara itu, Ketua Panita Pentas Karya ke-13 AKSARA FIP UNM, Andi Rumman Pagala BB. Mengungkapkan bahwa pementasan ini telah memalui proses yang cukup panjang.

"Kami menempa adik-adik mahasiswa yang memiliki minat, dan kami wadahi dibawah naungan Rumah AKSARA," bebernya.

Tambahnya, setiap pementasan yang digelar AKSARA selalu menjalani riset, dengan belajar langsung kepada pelaku budaya yang akan di angkat.

"Kami harus belajar langsung dengan para pelaku budaya untuk menghidupkan roh keilmuan kami selaku pelaku pentas," tambahnya.

AKSARA, dengan slogan 'Tapak Badai Ukir Sejarah di Pangkuan Zaman', mengajak untuk warga Kota Makassar untuk hadir menyaksikan pentas karya ke-13. 

Salam Budaya.

Posting Komentar