Mahasiswa KKP FPsi Melakukan Penelitian di Lapas Klas 1 Makassar

Penelitian oleh Mahasiswa KKP Kelompok 19 FPsi UNM di Bapas Klas 1 Makassar.
Sumber: Dok. Kelompok 19 KKP Fpsi UNM

Mahasiswa Kuliah Kerja Profesi (KKP) Kelompok 19 Fakultas Psikologi (FPsi) Universitas Negeri Makassar (UNM) yang bertempat di Balai Pemasyarakatan (Bapas) Klas 1 Makassar telah melaksanakan Program Kerja (Proker) Penelitian mengenai Hubungan antara Kontrol diri dengan Agresivitas pada Warga Binaan di Lapas Klas 1 Makassar, pada Rabu, (02/11).

Kelompok yang beranggotakan Nur Hikmah, Salsabila Eka Putriani, Sintia Dwi Damayanti dan Muthia Alfira ini mengusung Proker membuat Skala Kontrol diri dan Skala Agresivitas untuk Warga Binaan yang ingin mengajukan pembebasan di Lapas Klas 1 Makassar.

"Pembuatan Skala Kontrol diri dan Agresivitas diawali dengan memilih teori dari para ahli, selanjutnya kami membuat aitem. kemudian aitem yang telah dieliminasi kami uji cobakan ke 87 Warga Binaan di Lapas Klas 1 Makassar," ucap Sintia Dwi Damayanti atau yang kerab disapa Sintia oleh rekannya.

Lebih lanjut Sintia menjelaskan bahwa Proker ini dibuat berdasarkan isu-isu kejahatan yang terjadi di Kota Makassar sehingga dibuatlah proker penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada hubungan antara kontrol diri dengan agresivitas pada Warga Binaan di Lapas Klas 1 Makassar.

"Kami memilih Lapas Klas 1 Makassar sebagai tempat untuk meneliti karena berdasarkan survei yang telah dilakukan di Lapas Klas 1 Makassar memiliki populasi yang lebih besar sehingga dibuatlah proker ini," ucapnya.

Dalam proses pembuatan skala ini, Sintia mengucapkan terima kasih kepada pegawai Bapas atas kerjasamanya menjadi expert ahli dalam skala kami dan berharap penelitian yang telah dilakukan dapat bermanfaat untuk masyarakat.

"Saya berharap penelitian yang kami lakukan akan berguna bagi masyarakat dan berguna bagi peneliti selanjutnya," tutupnya.