Ilustrasi Psikologika "The Dark Triad: Mantra Ajaib Perusak Hubungan".
Sumber: Pinterest

Pernah merasa insecure dalam hubungan? Merasa tidak pasti, tidak dicintai, dipermainkan dalam suatu hubungan? Jika temanmu, keluarga, atau pasangan membuatmu merasa seperti itu, kemungkinan mereka memiliki kecenderungan "Dark Triad Traits" yang tinggi. 

Apa sih dark triad traits itu? Yuk kita bahas lebih lanjut.

The dark triad merupakan kecenderungan perilaku negatif manusia. Menurut O’Boyle et al. (2012) the dark triad atau disebut juga dengan tiga kepribadian “sisi gelap” saling berkaitan satu sama lain yang berfokus kepada tiga traits yaitu machiavellianism, narsisisme, dan psychopathy. Mari kita galih lebih dalam mengenai ketiga traits tersebut. 

Kepribadian machiavellianism merujuk pada kecenderungan untuk memanipulasi orang lain. Kepribadian narsisisme merupakan kecenderungan berfokus pada diri sendiri untuk setiap hal. Sedangkan individu dengan psychopathy mengacu pada kecenderungan individu terhadap rendahnya rasa empati.

The dark triad sendiri pertama kali dicetuskan oleh Psikolog Paulhus dan Williams (2002) saat mereka menemukan bahwa ketiga traits tersebut bergerak bersamaan pada individu. Individu yang memiliki kecenderungan psychopathy yang tinggi, juga memiliki kecenderungan machiavellianisme yang tinggi dan cenderung narsis.

Siapa saja sih yang memiliki kecenderungan ini? Paulhus dan Williams (2002) mengemukakan bahwa semua orang punya kecenderungan dark triad traits, hanya saja pada beberapa orang lebih tinggi kecenderungannya dibanding yang lain dan merugikan orang lain. Penelitian menemukan bahwa pria memiliki kecenderungan dark triad lebih tinggi dibanding wanita (Carter. et al., 2014).

Dalam suatu hubungan, individu yang memiliki kecenderungan dark triad tinggi sering melakukan manipulasi untuk kepentingan diri sendiri dan menghiraukan perasaan individu lain. Berbohong, selingkuh, pencemburu, balas dendam, menghilang tiba-tiba merupakan ciri-ciri orang yang dianggap memiliki kecenderungan dark triad yang tinggi.

Dalam penelitian terbaru yang dilakukan Jonason, Kaźmierczak, Campos dan Davis (2021) menunjukan bahwa terdapat korelasi tinggi antara kecenderungan dark triad dengan individu yang suka menghilang tiba-tiba dalam sebuah hubungan atau biasa disebut ghosting. Individu yang melakukan ghosting memiliki tingkat narsisisme tinggi, kecenderungan suka machiavellianisme, dan tingkat empati yang rendah/psychopathy (Jonason et al., 2021).

Lantas bagaimana cara keluar dari hubungan dengan seseorang yang memiliki kecenderungan the dark triad? Dilansir dari artikel quickandirtytips.com yang berjudul "Is My Partner a Dark Triad Personality? 5 Red Flags and How to Leave", ada beberapa cara untuk keluar dari hubungan negatif tersebut.

1. Kelilingi diri dengan orang suportif. Individu dengan dark triad yang tinggi sering memanipulasi dan membuatmu merasa buruk. Dikelilingi lingkungan positif, akan membuat kita sadar untuk keluar dari hubungan tersebut.

2. Jadilah mandiri. Terkadang ketergantungan pada seseorang membuat kita tidak bisa dan tidak sanggup keluar dari hubungan negatif.

3. Buat jarak. Orang dengan dark triad tinggi, hanya mencari saat butuh. Jadi jangan merespon saat dirinya butuh. Seperti ungkapan Dua Lipa dalam salah satu lirik lagunya "don't pick up the phone, you know he only call when he drunk and alone."

4. Sayangi diri sendiri. Terkadang keluar dari hubungan negatif sangat sulit karena itulah yang kita anggap pantas kita dapatkan. Menyayangi diri sendiri akan membantu kita sadar bahwa kita pantas untuk tidak terikat dalam hubungan negatif. (014)

Referensi :

Carter, G. L., Campbell, A. C., & Muncer, S. (2014). The dark triad personality: Attractiveness to women. Personality and Individual Differences, 56, 57-61.

Chiorri, C., Garofalo, C., & Velotti, P. (2019). Does the dark triad manifest similarly in men and women? Measurement invariance of the dirty dozen across sex. Current psychology, 38(3), 659-675.

Jonason, P. K., Kaźmierczak, I., Campos, A. C., & Davis, M. D. (2021). Leaving without a word: Ghosting and the Dark Triad traits. Acta Psychologica, 220, 103425.

McDonald, M. M., Donnellan, M. B., & Navarrete, C. D. (2012). A life history approach to understanding the Dark Triad. Personality and individual differences, 52(5), 601-605.

Paulhus, D. L., & Williams, K. M. (2002). The dark triad of personality: Narcissism, Machiavellianism, and psychopathy. Journal of research in personality, 36(6), 556-563.

Rizal, I., & Handayani, B. (2021). GAMBARAN KEPRIBADIAN GELAP (DARK TRIAD PERSONALITY) PADA PENGGUNA MEDIA SOSIAL. Al-Hikmah: Jurnal Agama dan Ilmu Pengetahuan, 18(1), 44-53.

Wissing, B. G., & Reinhard, M. A. (2019). The dark triad and deception perceptions. Frontiers in Psychology, 10, 1811.

Wu, J. quickanddirtytips.com. (2021, Februari 5). Is My Partner a Dark Triad Personality? 5 Red Flags and How to Leave. Diakses dari https://www.quickanddirtytips.com/articles/is-my-partner-a-dark-triad-personality-5-red-flags-and-how-to-leave/

Posting Komentar