Lembaga Kemahasiswaan (LK) Fakultas Psikologi UNM yang terdiri dari Maperwa Kema F. Psi, BEM KemaF.Psi dan Biro Kegiatan Mahasiswa (BKM) memiliki aturan-aturan yang diatur secara umum dalam sistem Kema dan aturan-aturan yang diatur dalam internal Lembaga atau BKM itu sendiri. LK Fakultas Psikologi juga memiliki program kerja yang berbeda-beda sesuai dengan rancangan program kerja masing-masing. Salah satu yang mengatur agar rancangan program kerja dapat terlaksana dengan baik yaitu dengan menyesuaikan matriks antar lembaga.
Matriks merupakan jadwal/tabel yang menggambarkan waktu pelaksanaan program kerja. Matriks sangat diperlukan agar antar lembag tidak saling‘bertabrakan’ketika mengadakan kegiatan mengingat program kerja di LK Fakultas Psikologi terbilang padat.Kegiatan Upgrading LPM Psikogenesis dan Training Camp BKM Psysport merupakan salah satu program kerja yang bertabrakan dikarenakan matriks yang tidak saling disesuaikan antar BKM.
Saat ditemui salah satu pihak dari Psysport, Saleh Afief Angga menyatakan bahwa dia sendiri tidak tahu menahu mengenai matriks yang bertabrakan “Oh, saya tidak tau kalau bertabrakan.Nanti pade saya rapat  lagi supaya nanti ini kegiatan selanjutnya biar  disesuaikan”ungkapnya.
Pihak LPM Psikogenesis menyatakan bahwa matriks yang telah mereka susun saat raker telah diberikan kepada BKM Psysport “Setelah raker itu saya sudah kasi matriks ke Psysport, saya kasi Indri waktu itu karena dia bilang dia mau raker. Kebetulan juga waktu raker adaji Maperwa yang datang, tapi BEM tidak ada” jelas Milang selaku sekretaris LPM Psikogenesis.
Fitrah selaku coordinator Departemen kemenpensi dalam hal ini yang berkaitan langsung dengan BKM dan berhubungan dengan matriks sejauh ini belum membicarakan tindak lanjut mengenai matriks yang bertabrakan antar BKM “kalau soal matriks seringji saya perhatikan semua tiap-tiap BKM. Terus mengenai matriks kan disesuaikan dengan yang duluan raker toh. Misalnya kayak Psysport yang adakan TC sama Psikogenesis yang adakan upgrading. Sejauh ini saya belum bicarakan dengan anggota di Kementrianku” ungkapnya saat ditemui setelah jam kuliahnya.

Rapat koordinasi antara BEM  dan Maperwa mengenai matriks juga belum dilaksanakan diakui oleh salah satu anggota Komisi II saat ditemui disamping secretariat Maperwa “Pengawasan maperwa ke BEM sebenarnya melalui rapat koordinasi, tapi pecan ini ndas empat. 2 pekan yang lalu itu belum pernah lagi rapat koordinasi dengan BEM (red- Kemenpensi).Tapi sejauh ini obrolan-obrolan diluar rapat koordinasi tetap ji saya dan orang-orang di BEM. Mengenai matriks yang bertabrakan belum sempat dirapatkan sebenarnya. Insya Allah akan dirapatkan. Saya juga belum dapat itu matriksnya yang katanya bertabrakan. Itu juga yang digenjot untuk BEM minta matriks dari masing-masing BKM dan semua hasil-hasil mubesnya yang lain. Saya hadirji juga waktu rakernya Psysport”jelas Eja. (WM)