Proses screening bakal calon Presma BEM Kema FPsi UNM
Sumber: Dok. LPM Psikogenesis

Psikogenesis, Jumat (05/10)-Mekanisme Pemilihan Umum (Pemilu) calon Presiden Mahasiswa (Presma) Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Keluarga Mahasiswa (Kema) Fakultas Psikologi (FPsi) Universitas Negeri Makassar (UNM) dan calon anggota Majelis Permusyawaratan Mahasiswa (Maperwa) Kema FPsi UNM telah memasuki tahap screening yang akan berlangsung pada Jumat-Minggu (05-07/10).

Tahap screening oleh KPU ini akan diikuti oleh dua bakal calon Presma BEM, yaitu Muh. Ahyar Hamka, mahasiswa angkatan 2015 dan Muhammad Khaidir, mahasiswa angkatan 2016, setelah kedua bakal calon Presma BEM tersebut dinyatakan oleh KPU telah lulus berkas pada Rabu (03/10).

Muh. Farid Syahrir selaku ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengungkapkan bahwa tahap screening ini merupakan tahapan yang bertujuan untuk mengukur pemahaman, kemampuan menganalisis isu dan kemampuan menyampaikan pendapat oleh calon Presma BEM Kema FPsi UNM dan calon anggota Maperwa Kema FPsi UNM. "Kayak soft skill gitu ji, sih," ungkapnya.

Mahasiswa angkatan 2014 ini menjelaskan bahwa screening yang dilakukan pada calon Presma BEM Kema FPsi UNM memiliki sistem penilaian, sehingga apabila tidak memenuhi kriteria akan digugurkan. Berbeda dengan screening yang dilakukan pada calon anggota Maperwa Kema FPsi UNM. "Untuk Maperwa sendiri tidak ada sistem penilaian. Ada sih, tapi nda seketat Presma," jelasnya.

Lebih jauh, ia menambahkan bahwa untuk hasil screening bakal calon Presma BEM akan diumumkan pada Senin (08/10). "Kalau untuk Presma mungkin hari Senin sudah ada hasilnya," tutupnya. (SI)

Posting Komentar