Tim BKP FPsi UNM di PT. Hadji Kalla Unit Bisnis Kalla Toyota.
Sumber: Dok. Pribadi

Tim Bentuk Kegiatan Pembelajaran (BKP) Fakultas Psikologi (FPsi) Universitas Negeri Makassar (UNM) di Perseroan Terbatas (PT) Hadji Kalla unit bisnis Kalla Toyota telah melakukan penelitian mendalam untuk mengungkap faktor-faktor yang signifikan mempengaruhi tingkat turnover pada sales force di Kalla Toyota. 

Mahasiswa BKP pada PT Hadji Kalla unit bisnis Kalla Toyota ini terdiri dari Titi Ayu Tifani, Nur Nadiyah Ikhsani, dan Fira Yunia.

Kegiatan ini bertujuan untuk memahami faktor-faktor yang dapat mempengaruhi tingkat turnover pada sales force di perusahaan tersebut. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan oleh tim, ditemukan beberapa faktor utama yang memengaruhi keputusan sales untuk meninggalkan perusahaan. Salah satu faktor paling signifikan adalah alasan pribadi, yang mencapai 28% dari total 80 sales yang menjadi responden. 

Alasan pribadi ini mencakup faktor kesehatan, keinginan untuk melanjutkan pendidikan, pindah domisili, melanjutkan usaha, dan urusan keluarga yang mendesak. Selain itu, ketidakmampuan mencapai target penjualan, perasaan tidak cocok dengan pekerjaan dan tugas sebagai sales, serta persaingan ketat antar sesama sales dan pengaruh lingkungan kerja juga turut menjadi faktor penting.

Nur Nadiyah Ikhsani, salah satu anggota Tim BKP mengungkapkan pentingnya meninjau kembali beberapa sistem perusahaan, utamanya dalam menjalankan strategi bisnis yang diberikan khususnya kepada sales force

Lebih lanjut, mahasiswa yang akrab disapa Nadiyah ini menambahkan bahwa pentingnya juga perusahaan untuk melakukan analisa untuk menggali lebih dalam terhadap hasil evaluasi rutin yang dilakukan untuk mengetahui perkembangan yang terjadi pada karyawan. 

"Hasil analisa yang kami lakukan menunjukkan bahwa untuk mengatasi turnover, perusahaan perlu peninjauan kembali mengenai beberapa sistem program khusus yang diberikan kepada sales dan melakukan evaluasi terhadap kinerja karyawan selain sales force, baik Kepala Cabang, Supervisor, dan Sales serta melakukan evaluasi rutin terhadap kinerja karyawan baik Kepala Cabang, Supervisor, dan Sales untuk mengetahui perkembangan yang tejadi di cabang masing-masing," lanjutnya.

Merespon hasil penelitian ini, Kalla Toyota berkomitmen untuk selalu melakukan upaya peningkatan program pengembangan dan strategi yang lebih baik terhadap Sales Force. Hal ini diungkapkan oleh Fitriani Achmar selaku Asisten Manager Industri Relation and Organization Developmen Human Capital Buisness Partner (HCBP). 

Lebih lanjut, mahasiswa yang akrab disapa Fitri ini menambahkan bahwa hasil analisis yang telah dilakukan oleh Tim bisa menjadi salah satu jalan untuk mempertahankan karyawan khususnya untuk sales force.

"Hasil analisa ini merupakan salah satu rekomendasi yang bisa kami gunakan dalam melakukan upaya terbaik dalam me-retain (baca: mempertahankan) karyawan kami, khususnya untuk jabatan sales force yang mana jabatan tersebut adalah jabatan dengan tingkat turnover tertinggi di perusahaan kami," Ungkap wanita yang akrab disapa Fitri ini.

Lewat kegiatan ini, diharapkan mampu meningkatkan kesadaran terhadap pentingnya perusahaan untuk terus memahami dinamika internalnya dan beradaptasi dengan kebutuhan serta harapan sales force, selain itu juga dapat menjaga retensi bakat dalam mendukung pertumbuhan jangka panjang di Kalla Toyota.

Posting Komentar