Agenda C-Bom di Family Farm, Maros, (24/12).
Sumber: Dok. LPM Psikogenesis
Agenda Sidang Pleno I BKM Psysport di ruang BM 103 FPsi UNM, (24/12)
Sumber: Dok. LPM Psikogenesis


Salah satu hasil dari Rapat Kerja (Raker) Biro Kegiatan Mahasiswa (BKM) Fakultas Psikologi Universitas Negeri Makassar (FPsi UNM) adalah penetapan Matriks. Meski seluruh BKM telah menetapkan jadwal program kerja sesuai Raker, nyatanya jelang satu semester periode kepengurusan, matriks BKM masih amburadul.

Sejumlah kegiatan yang tercantum pada matriks BKM saling bertabrakan, salah satunya adalah program kerja BKM Forum Studi Islam dan BKM Psysport. Kegiatan Camping Bocah Muslim (C-Bom) BKM FSI yang baru saja ditutup pada Minggu, (25/12) di Family Farm, Maros bertepatan dengan Sidang Pleno I BKM Psysport yang dilaksanakan pada Sabtu, (24/12) di ruang BM 103 FPsi UNM.

Saat ditemui pasca menghadiri pembukaan kegiatan C-Bom, Dylan Danny selaku Ketua Umum BKM FSI Kema FPsi UNM menjelaskan bahwa bertepatannya kedua kegiatan ini (baca: C-Bom dan Pleno) dikarenakan kesalahan saat Raker. Kegiatan C-Bom yang dijadwalkan terlaksana di minggu keempat Desember terpaksa dimajukan karena, target peserta yang merupakan siswa Sekolah Dasar (SD) harus menyesuaikan dengan jadwal libur semester yang jatuh pada minggu ketiga Desember.

Lebih lanjut, Mahasiswa angkatan 2013 ini menambahkan bahwa tidak menjadi masalah jika memang kedua kegiatan tersebut diselenggarakan dalam waktu yang bersamaan, karena sasaran peserta masing-masing kegiatan berbeda. Saya kira nda terlalu tumpang tindih ji, beda ranah toh, ujarnya.

Tanggapan lain disampaikan oleh Lukman selaku ketua Umum BKM Psysport, menurutnya jadwal Sidang Pleno I Psyport dilaksanakan sesuai matriks namun ia tidak tahu-menahu mengenai C-Bom yang bertepatan dengan jadwal Pleno. "Kalau Psysport sesuai aturan itu Pleno dilaksanakan setelah lima bulan kepengurusan, tapi tidak tahu kenapa bisa bertabrakan dengan C-Bom, ungkapnya.

Selain itu, pria asal Bulukumba ini menyayangkan tumpang tindihnya kedua kegiatan ini mengingat keduanya merupakan agenda penting masing-masing BKM. Sebagai dampaknya, tidak ada perwakilan BKM FSI yang hadir pada Pleno Psysport untuk mengevaluasi program kerja yang telah dilaksanakan selama lima bulan kepengurusan dan sebaliknya, tidak ada perwakilan Psysport yang menghadiri C-Bom yang diselenggarakan di Maros.
Dampak lain adalah panitia utusan Psysport untuk C-Bom tidak sempat mengikuti Pleno sehingga tidak semua pengurus hadir pada Pleno I. Itulah dampaknya, tidak bisa ki saling bersinergi dalam kegiatan yang dilaksanakan ujarnya.

Kesalahan penetapan jadwal juga pernah terjadi pada Kepengurusan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Kema FPsi UNM periode 2014-2015. Dimana pada saat itu, jadwal LK tumpang tindih karena keterlambatan rapat koordinasi oleh BEM dan Majelis Permusyawaratan Mahasiswa (Maperwa). (Baca berita Matriks Kegiatan Berbenturan karena Rapat Koordinasi Belum Dilaksanakan, terbit di laman website LPM Psikogenesis)

Saat dikonfirmasi, Muhammad Aswad selaku Menteri Pengembangan Potensi (Pensi) BEM Kema FPsi UNM yang bertanggungajawab mengawasi jalannya kegiatan masing-masing BKM, membenarkan bahwa terjadi kesalahan saat penetapan matriks untuk kegiatan C-Bom BKM FSI. Namun karena hal itu baru disadari dua minggu menjelang kegiatan, sehingga C-Bom tidak bisa diundur sesuai matriks. Mahasiswa angkatan 2014 ini juga membenarkan bahwa dampak dari bertabrakannya dua kegiatan penting ini adalah kurangnya partisipasi BKM lain dalam kegiatan yang diselenggarakan karena fokus kegiatan terbagi. "Dampak lain mungkin juga ke LPJ nantinya, tambahnya.

Selain C-Bom dan Pleno I BKM Psysport, jadwal lain yang juga bertabrakan  adalah Pendidikan Peminatan BKM FSI yang baru-baru ini berubah nama menjadi Bina Akrab dengan Sidang Pleno I LPM Psikogenesis. Kedua kegiatan ini akan diselenggarakan pada Minggu ketiga Januari 2017. Namun, hingga berita ini diturunkan, belum ada komunikasi lebih lanjut dari pihak BEM (baca: Kemenpensi) terkait hal ini. (ALF)


Posting Komentar