Maba angkatan 2019 sedang bersosialisasi menggunakan buku Kema.
Sumber: Dok. Peserta Magang Diklat Jurnalistik XII LPM Psikogenesis

Psikogenesis, Minggu (20/10)-Buku Keluarga Mahasiwa (Kema) yang diinisiasi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Psikologi (FPsi) Universitas Negeri Makassar (UNM) merupakan buku yang menjadi wadah bersosialisasi bagi para mahasiswa baru (maba), disambut antusias oleh angkatan 2019.

Nuhay, salah seorang maba angkatan 2019 mengungkapkan sangat senang bisa bersosialisasi dengan kakak-kakak tingkat di FPsi UNM yang selalu membantu mengerjakan berbagai tugas. “Kalau saya merasa antusias, karena kita dapat berkenalan dengan kakak tingkat juga bersosialisasi dengan teman seangkatan kita, dan juga kita mendapat banyak bantuan dari kakak tingkat tentang tugas-tugas yang akan kita dapat nantinya,” ungkapnya.

Tidak hanya itu, Nuhay mengaku memperoleh manfaat dengan bersosialisasi menggunakan buku Kema. “Buku Kema itu bisa lebih mengakrabkan diri kepada kakak-kakak tingkat yang ada di jurusan Psikologi UNM. Tentunya sesama angkatan juga,” akunya.

Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, tahun ini pembuatan buku Kema dilakukan secara langsung oleh angkatan 2019 yang diawasi langsung oleh BEM FPsi UNM (baca: Buku Kema Masih Jadi Wadah Sosialisasi Maba). Target yang diberikan pihak BEM sendiri, yaitu angkatan 2013 & 2014 sebanyak 10 tanda tangan, angkatan 2015 & 2016 sebanyak 20 tanda tangan, angkatan 2017 dan 2018 sebanyak 30 tanda tangan, serta tanda tangan seluruh angkatan 2019 itu sendiri. 

Irfan yang juga merupakan maba 2019, tidak menganggap buku Kema sebagai suatu hal yang merepotkan. Ia menambahkan, ia tidak terpaku pada target yang diberikan karena sosialisasi setiap orang berbeda-beda. “Jadi setiap ada kesempatan tentunya saya meminta tanda tangan angkatan saya sendiri beserta kakak tingkat," ujar Irfan. (011)

*Berita ini ditulis oleh peserta magang Diklat Jurnalistik XII LPM Psikogenesis

Posting Komentar