Cara berpakaian dengan baju Batik yang rapi dan sopan.
Sumber: Dok. Psychograph

Penetapan hari batik menjadi salah satu hasil rapat senat pada Jumat (27/11) tahun lalu yang memutuskan bahwa tiap hari senin dan jumat akan menjadi hari batik di Fakultas Psikologi Universitas Negeri Makassar (FPsi UNM) masih belum dibuat dalam bentuk aturan tertulis.

Muh. Nurhidayat Nurdin selaku Kepala Program Studi FPsi UNM mengungkapkan bahwa anjuran untuk mengenakan batik memiliki niat untuk memberi kesan bahwa civitas akademika UNM merupakan sebuat keluarga yang teratur. "Sebenarnya niatnya memberi kesan bahwa kita itu keluarga, teratur,” ungkapnya.

Ia juga menambahkan bahwa hari batik FPsi UNM bisa saja dibuatkan peraturan tertulis dengan memperhatikan aspirasi civitas akademika FPsi UNM terhadap peraturan tersebut. “Bisa saja dilakukan seperti itu, tapi tetap kita juga harus memperhatikan aspirasi," tambahnya. 

Aspirasi yang dimaksudkan berupa kecenderungan civitas akademika psikologi setuju atau tidak dengan anjuran itu dan masih diperlukan studi lanjut berupa survey atau sejenisnya untuk menjaring informasi dari seluruh komponen fakultas. (SA)