Foto Bersama pada Kegiatan Kelas Fotografi yang Diselenggarakan oleh Psychograph.
Sumber: Dok. Psychograph

Psikogenesis, Selasa (17/10) – Kelas Fotografi bagi Mahasiswa Fakultas Psikologi (FPsi) Universitas Negeri Makassar (UNM) telah diselenggarakan oleh Psychograph di Benteng Rotterdam pada Sabtu (14/10) sore.

A. Muh Raafi Dwi Zaldi selaku Ketua Umum Psychograph mengatakan kegiatan kelas fotografi ini merupakan program kerja dari Psychograph dan salah satu kegiatan penanda bahwa Psychograph sudah aktif kembali.

“Kalau kegiatan fotografi ini merupakan proker dari Psychograph, dan salah satu kegiatan untuk membuka bahwa psychograph sudah aktif kembali,” katanya.

Ketua Umum Psychograph ini mengatakan bahwa ada 17 peserta yang mendaftarkan diri tetapi hanya 10 peserta yang datang dikarenakan beberapa kendala seperti adanya Ujian Tengah Semester (UTS).

“Karena ada beberapa kegiatan seperti ada mid (baca: Ujian Tengah Semester) jadi ada beberapa peserta yang tidak bisa ikut, jadi yang daftar itu ada 17 sedangkan yang ikut itu ada sepuluh,” ucapnya.

Dalam pelaksanaan kegiatan ini, Raafi berharap agar Keluarga Mahasiswa (Kema) bisa mengetahui adanya keberadaan Psychograph.

“Harapannya dengan terlaksananya kelas ini itu Kema bisa tau lagi dengan keberadaannya Psychograph, bisa dibilang Psychograph itu masih ada,” tuturnya.

Muh. Khairal Zadly selaku peserta mengungkapkan bahwa kegiatan ini sangat seru dan membuatnya merasa senang karena mendapatkan ilmu, pengalaman dan relasi. 

“Perasaannya senang karena yang pertama itu menambah ilmu, menambah pengalaman juga, menambah relasi juga dari teman-teman angkatan, dari kakak-kakak panitia juga dan kegiatan ini juga terbilang bukan seru sih, sangat seru,” katanya.

Mahasiswa yang akrab disapa Zadly lanjut menyampaikan kesannya bahwa kakak di Psychograph baik panitia maupun peserta semuanya ramah dan dapat dengan cepat saling akrab satu sama lain. 

“Kesannya itu, pertama sih kalau saya pribadi saya agak canggung. Cuman kesannya ini berubah setelah kegiatan ini karena kakak-kakaknya juga cepat akrab, cepat dapat teman baru juga” ucapnya.

Zadly juga mengatakan bahwa ia mendapat banyak manfaat karena selain daripada penyampaian teori, peserta juga langsung mempraktikkan cara fotografi. 

“Yang saya dapatkan manfaatnya itu banyak, salah satunya itu pengalaman, relasi, ilmu yang baru, dan sebenarnya ini kelas yang paling bagus sih karena kita diajarkan teori terus kita langsung mempraktikkannya," tuturnya.

Sebagai penutup, Zadly berharap agar kelas ini dapat dilaksanakan dengan durasi waktu dan jenis kelas yang ditambah. 

“Harapan saya itu banyak kalau untuk kelas ini, kelasnya itu tidak dilaksanakan satu hari, mungkin bisa dilaksanakan lain hari juga durasi waktunya ditambah, Saya juga berharap diperadakan juga kelas tambahan siapa tau ada teman-teman yang juga berminat desain atau videografi," tutupnya. (NAGA)

Posting Komentar