Promosi Kesehatan Mental oleh Kelompok 5 KKP Fakultas Psikologi UNM
Sumber: Kelompok 5 KKP FPsi UNM

Kelompok 5 Kuliah Kerja Profesi (KKP) Fakultas Psikologi (FPsi) Universitas Negeri Makassar (UNM) di Lembaga Pengembangan Psikologi Terapan (LPPT) Widya Prasthya telah melaksanakan salah satu program kerja yaitu promosi kesehatan mental pada (09/10) lalu di Anjungan Pantai Losari. Kelompok 5 KKP Widya Prasthya beranggotakan 5 orang yaitu Nur Arrad Tenri Gangka, Nur Fitri Ramadani, Novriana Luthfia Ramadhana, Nurul Mutmainna dan Nur Hatria A.

Nur Fitri Ramadani memaparkan bahwa program kerja (proker) promosi kesehatan mental adalah program kelompok yang telah berhasil dilaksanakan dengan tujuan untuk memperingati Hari Kesehatan Mental sedunia yang diperingati setiap tanggal 10 Oktober dengan membagikan selembaran brosur. 

“Promosi kesehatan mental ini merupakan salah satu proker besar dari kelompok kami. Dari awal kami memang merencakan untuk dilaksanakan secara offline di lokasi car free day. Kegiatannya dalam bentuk membagikan brosur terkait kesehatan mental sekaligus mempromosikan lembaga tempat kami melaksanakan KKP," jelasnya. 

Tri Sulastri selaku pembimbing KKP kelompok 5 memberikan apresiasi atas keberhasilan kelompok 5 dalam menyelenggarakan kegiatan promosi kesehatan.

“Kegiatan ini memang dilakukan untuk meramaikan hari Kesehatan Mental Dunia. Saya sangat mendukung kampanye akan pentingnya kesehatan mental yang dilakukan oleh kelompok ini,” ungkapnya.

Widyastuti selaku Pembimbing Lapangan mengaku program yang direncanakan sukses dengan habisnya brosur yang dapat mencerahkan pengunjung Car Free Day Pantai Losari mengenai kesehatan mental.

“Kemarin acaranya bisa dibilang sukses ya, karena kita berhasil menghabiskan 200 brosur untuk dibagikan kepada pengunjung CFD (baca: Car Free Day). Antusiasme pengunjung CFD terhadap kegiatan ini luar biasa. Alhamdulillah ada 200 orang yang tercerahkan dan mendapat pemahaman. Karena selama ini orang berpikir sehat itu kan cuman sehat fisik saja, tapi kemudian sehat mental banyak yang tidak memperhatikan,” tutupnya.

Posting Komentar